Pelaksanaan Isra Mi’raj di SMK Telkom Banjarbaru : Menjaga Keistiqomahan Generasi Muda

Pelaksanaan Isra Mi’raj di SMK Telkom Banjarbaru : Menjaga Keistiqomahan Generasi Muda

Banjarbaru, 24 Januari 2025 – Pada kesempatan kali ini, SMK Telkom Banjarbaru telah kembali menggelar acara untuk memperingati Isra Mi’raj, pelaksanaan kegiatan ini diharapkan dapat menambah wawasan mengenai Salat, dan menjaga keistiqomahan ibadah Salat warga SMK Telkom Banjarbaru terutama yang memeluk agama Islam.

 

Acara ini mulai dilaksanakan pada pagi dihari Jum’at, sebelum dimulai, seluruh warga SMK Telkom Banjarbaru dipersilahkan untuk berkumpul pada Aula dengan menggunakan busana muslim yang rapi. Kemudian seluruh peserta diharapkan dapat membawa bekal makanan dari rumah untuk nanti dimakan bersama setelah acara selesai.

 

 

Setelah itu, acara dibuka dengan bacaan-bacaan surah, Sholawat dan sambutan-sambutan, yang diiringi oleh alunan alat musik Rebana. Adapun pesan dari Bapak Jarminto M.Pd. Selaku Kepala Sekolah SMK Telkom Banjarbaru “ Bapak harapkan dengan adanya kegiatan ini, kita dapat mengimpelementasikan Salat 5 waktu dengan tertib. Tidak hanya murid tetapi juga untuk para rekan-rekan guru SMK Telkom Banjarbaru.”

 

Pada kegiatan kali ini, terdapat acara utama berupa ceramah yang dibawakan oleh Habib Salim A Vad’aq, S.H., C.PS., C.PSt. Sebelum memulai ceramah beliau sempat memberi saran singkat tentang masalah Covid-19, berikut pernyataan beliau, “Pada 2019 lalu kita sempat diserang wabah Covid-19, maka kita haruslah bersyukur, Alhamdulillah hari ini masih diberi kesempatan untuk bernafas oleh Allah Swt.”

 

Beliau memulai ceramah dengan membahas “Hal unik dari sosok Nabi Muhammad” pada buku “The 100 : A Ranking of the Most Influential Persons in History” yang ditulis oleh Michael H. Hart. Pada 1978 dan kemudian direvisi/diperbarui pada 1992, ia menuliskan 100 orang paling berpengaruh pada sejarah umat manusia. Dan ia menempatkan Nabi Muhammad pada posisi pertama.

 

Alasan yang terdapat pada buku tersebut, menuliskan bahwa Nabi Muhammad bertanggung jawab atas penyebaran dan penyempurnaan umat Islam pada zaman itu. Kak Salim juga menambahkan bahwa Nabi Muhammad juga membuat perjanjianberupa undang-undang piagam madinah bahwa umat yahudi, kristen dan islam harusnya saling melindungi. Islam lahir saat banga Arab menggunakan kasta sebagai sistem sosial. Kemudian Islam menyamaratakan derajatnya.

 

Kemudian Kak Salim juga membahas bahwa Salat merupakan oleh-oleh paling besar bagi umat Islam, karena ada banyak hal menarik nan istimewa pada Salat, salah satunya pada zaman dahulu saat orang-orang di benua Eropa terkena wabah Black Death yang diakibatkan banyaknya tikus, karena kucing dibunuh dan kebiasaan jorok orang Eropa di zaman itu.

 

Sementara orang Islam dari dahulu sudah dipaksa menjadi orang yang bersih, baik dari segi tempat tinggal, pakaian hingga badan mereka. Mereka juga berinovasi untuk membuat pancuran supaya dapat membersihkan diri. Hal itu mereka lakukan sebagai syarat untuk mendirikan Salat, yang dimana umat Muslim wajib berwudu dan melaksanakan Salat dalam keadan bersih.

 

Salat juga menjadi pembeda bagi orang yang percaya pada Allah dan yang tidak, Hubungan kita dengan Allah itu sangat private, Allah tiap waktu melihat kita, yang artinya kita diawasi oleh Allah, maka dari itu orang yang percaya pada Allah pasti akan melaksanakan Salat dengan tertib. Salat juga mengajarkan untuk hidup seimbang lahir dan batin.

 

Salat sendiri berasal dari kata Shalla yang memiliki arti doa, ataupun meminta permohonan kepada Allah Swt. Bagaikan kita yang lemah sedang meminta pertolongan Allah Swt. Dengan Salat kita dapat berkomunikasi dengan sangat dekat tanpa perantara, kapanpun pada Allah Swt. Kak Salim juga menambahkan bahwa salah satu yang membuat Salat istimewa adalah. Salat dapat membangun sebuah peradaban.

 

Setelah ceramah tersebut, kegiatan diakhiri dengan doa dan dilanjutkan dengan kegiatan makan bersama sebagai penanda akhir dari acara. Alhamdulillah acara tersebut berhasil terlaksana dengan lancar dan tanpa kendala. Semoga dengan adanya ceramah dan acara kali ini, warga SMK Telkom Banjarbaru, terutama yang memeluk agama Islam dapat melaksanakaan Salat dengan tertib dan lebih hikmat.

 

Tak lupa setelah acara berakhir, kami mewawancarai salah satu murid SMK Telkom Banjarbaru yang telah mengikuti acara ini. Berikut pendapat dari Alfiah Rahmawati Putri “Acara ini sangat berkesan bagi saya, dikarenakan penceramah menyampaikan materi yang mengena di hati. Juga terdapat pembacaan Sholawat bersama yang menciptakan suasana penuh keberkahan. Saya merasa acara ini menguatkan rasa kekeluargaan dan pengetahuan agama yang saya miliki.”

 

(Diredaksi oleh, Alif Samuel Artha Wijaya, Muhammad Najmudin, Aprillia Paris Manunuembun, 24 Januari 2025)